Bergerak Cepat, Satgas Penanganan Koperasi Bermasalah Rangkul PPATK
Tim satuan tugas (Satgas) Penanganan Koperasi Bermasalah, berkordinasi dengan Pusat Pelaporan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) selesaikan permasalahan koperasi nasional.
Ketua Satgas Penanganan Koperasi Bermasalah KemenkopUKM, Agus Santoso mengatakan, kordinasi dilakukan karena PPATK berada dalam Tim Satgas bersama Kepolisian, Kejaksaan dan unsur masyarakat.
Menurutnya, tindakan tersebut akan menjaga integritas dan cepat bekerja untuk menumbuhkan rasa aman dan ketenangan bagi masyarakat atau anggota yang tergabung dalam koperasi.
Baca Juga: Atasi Koperasi Bermasalah, Kemenkop-UKM Bentuk Satgas Penanganan Koperasi Bermasalah
"PPATK berada dalam satgas. Kami tadi sekitar sini mampir ketemu dan mulai kordinasi dengan PPATK untuk memastikan satgas menjaga integritasnya. Kedua ingin mulai bekerja, diharapkan minggu depan sudah mulai progres mendampingi masyarakat agar bisa menerima haknya," ujar Agus dalam keterangan tertulis yang diterima Sabtu (15/1/2022).
Agus mengatakan, pihak PPATK yang masuk dalam tim satgas adalah Plt. Deputi Bidang Pemberantasan PPATK, Muhammad Novian, dan Direktur Analisis dan Pemeriksaan II PPATK, Aris Priatno.
Dengan begitu ia optimis dalam 2 pekan ini akan ada pembayaran kepada anggota koperasi bermasalah.
Halaman BerikutnyaHalaman:
- 1
- 2
- 3
(责任编辑:知识)
- Alasan Menkumham Tolak KLB Deli Serdang Terungkap, Demokrat Beberkan Alasannya
- Resesi Mengintai, Bitcoin Makin Seksi di Mata Investor!
- GWM Tuduh BYD Pemeras Pemasok
- BB Susah Turun Meski Sudah Diet? 5 Kebiasaan Ini Bisa Jadi Penyebabnya
- Indonesia Terbuka Perluas Akses Pasar dengan Inggris
- Ditjen AHU Resmikan Layanan Pencatatan Online untuk Social Enterprise dalam Sistem AHU Online
- Urusan Wisatawan, Anies Ngaku
- Materi dan Kisi
- Sindiran Menohok Aktivis Antikorupsi Terkait Pemecatan 57 Pegawai KPK Ini Bikin Geleng Kepala
- Daihatsu Sigra Ringsek Tertemper KRL di Kertosono Madiun, KAI Ingatkan Soal Disiplin di Perlintasan
- Viral Masjid Al Ikhlas Kartasura Dapat Review Buruk 1,8 di Google Maps
- Wamenekraf Bahas Optimalisasi Keunikan Lokal hingga Kendala Pegiat Ekraf di Bali
- Pastikan Aman! BBPOM Imbau Masyarakat Cermat Pilih Hampers Lebaran
- Anies Mau Izinkan PKL Berjualan di Trotoar, Demokrat Teriak!!
- Bareskrim Bergerak Usut Laporan Penghinaan Jokowi, Natalius Pigai Siap
- Herwyn Tegaskan Integritas Bawaslu Dinilai dari Pengelolaan Keuangan Negara yang Baik
- Gubernur Kalsel Muncul H
- Nah Lho, Hari Ini, Kantor Yasonna Bakal Digeruduk Warga Tanjung Priok
- Harga Emas Antam di Pegadaian Dibanderol Rp1.963.000 per Gram, UBS dan Galeri 24 Berapa?
- Dugaan Suap Terkait Gubenur Paman Birin, KPK Panggil Kabag Protokol Pemprov Kalsel